The Call of The Wild Sumber: variety.com |
Demam Emas Klondike Membuat Buck Harus Meninggalkan California
Chris Sanders sukses membuat film The
Call of The Wild penuh air mata. Film ini diadaptasi dari novel klasik karya
Jack London pada tahun 1903. Cerita dimulai dari seorang pemburu anjing yang
menculik Buck dan menjualnya sebagai anjing penarik kereta salju di Alaska.
Dia kemudian berlayar sejauh 3.000 mil bersama orang-orang yang kasar.
Film mengisahkan bagaimana Buck menolak menyerah, dia terus melawan untuk
kembali ke rumah. Namun, anjing itu sadar dia tidak bisa kembali. Semua
dilatarbelakangi Demam Emas (Gold Rush) Klondike yang terjadi pada tahun
1890-an. Sejarah mencatat lebih dari seratus ribu orang mendatangi Alaska.
Oleh sebab itu, anjing menjadi hewan
yang dibutuhkan untuk menarik kereta salju. Apalagi, Buck adalah seekor anjing
keturunan ras scottish-sheperd dan saint bernard. Tubuhnya yang besar
membuatnya harus menapak di Alaska, tepatnya di Yukon, di mana orang-orang
berdatangan untuk mencari emas.
Demam Emas Klondike dimulai pada tahun
1896 ketika George Carmack dan pemburu lainnya menemukan emas di sepanjang
Sungai Klondike. Setahun kemudian, kabar ini mencuat ke Amerika Serikat.
Alhasil, depresi ekonomi yang sempat berlarut-larut di negara Paman Sam sukses membuat orang-orang rela mengadu nasib di Alaska.
Padahal, Klondike bukan tempat yang
mudah dituju. Salah satunya, para pemburu harus menaiki Chilcoot Pass.
Setidaknya, butuh waktu setahun untuk mencapai tempat itu. Deman emas Klondike
akhirnya berakhir pada tahun 1898 setelah banyak orang menemui kegagalan.
Setidaknya hanya 4.000-an orang yang berhasil mendapatkan emas di sana.
Telegram Menggerus Profesi Pengantar Surat di Alaska
Buck dibeli oleh seorang pengantar
surat yang diperankan Omar Sy (Perrault). Dia seorang penyayang binatang yang
bekerja bersama Karen Gillan (Mercedes). Buck untuk pertama kali diperkenalkan
dengan anjing penarik kereta salju yang bekerja berkelompok. Dia ditempatkan
di posisi belakang dan dipimpin seekor anjing jenis Siberian Husky.
Film ini mengajarkan bahwa tidak ada
dualisme kepemimpinan dalam dunia anjing. Buck berhasil mengalahkan pemimpin
sebelumnya, si Siberian Husky yang memiliki sifat kepemimpinan yang buruk.
Hasilnya, Buck menjadi pemimpin kawanan anjing penarik kereta luncur untuk
mengirim surat.
Dia berhasil membuat kawanan mengirim surat dengan waktu tercepat, yakni
selama 80 hari. Sayangnya, kebahagiaan Buck tidak berjalan lama. Omar Sy
(Perrault) diminta untuk menghentikan pekerjaannya karena telegram akan
dipasang. Buck dan kawanannya lagi-lagi kembali dijual.
Menjadi Pemimpin Kawanan Serigala Arktik
Buck sempat dibeli oleh pemburu emas
yang serakah. Dia mencoba melindungi kawanannya, tapi Buck hampir menemui ajal
dan diselamatkan Harrison Ford (John Thronton). Kemudian, mereka memutuskan
berpetualang ke Klondike pada musim panas, bukan untuk berburu emas, melainkan
untuk memenuhi impian mendiang anak Harrison yang meninggal karena demam.
Harrison menyadari perjalanan ini
membawa Buck menemukan rumah barunya. Pasalnya, Buck jatuh cinta dengan seekor
serigala Arktik. Lantas, Buck menjadi pemimpin kawanan serigala tersebut dan
memiliki anak-anak yang menggemaskan. Pertanyaannya, apakah perkawinan antara
anjing dan serigala benar-benar terjadi di alam liar?
Meskipun berbeda spesies, nyatanya
anjing dan serigala dapat kawin dan menghasilkan keturunan yang disebut anjing
serigala (wolfdog). Misalnya adalah Siberian Husky. Dalam sejarah, anjing
serigala mulai dipelihara pada abad 18. Artinya, novel klasik The Call of The
Wild mengangkat cerita yang masuk akal.
Meskipun The Call of The Wild adalah
film luar biasa dengan teknologi CGI, tapi tetap ada fragmen-fragmen cerita
yang ditinggal di belakang. Misalnya, tentang majikan Buck di California yang
tidak pernah diceritakan lagi, nasib Siberian Husky dan kawanan anjing
pengantar surat yang melarikan diri, serta kematian Harrison Ford (John
Thronton) sendiri.
Namun, film ini sangat
direkomendasikan untuk tontonan keluarga. Penonton tidak akan dapat
menebak bagaimana alur cerita. Selain itu, Buck memiliki karakter yang layak
ditiru manusia. Akhir cerita terbilang unik, yakni menyedihkan dan
membahagiakan sekaligus. Hal ini akan membuat pengalaman yang menarik.
The Call of The Wild | 2020 | Durasi: 100 menit | Negara: Amerika Serikat |Sutradara: Chris Sanders | Skenario: Michael Green | Produksi: TSG Entertainment dan 3 Arts Entertainment | Pemeran: Harrison Ford, Dan Stevens, Omar Sy, Karen Gillan, Bradley Whitford, dan Colin Woodel
0 Komentar
Tuliskan perasaan kalian disini, Busukers!