Vegetasi
Sumber: sejarah-negara.com

Menurut Irwanto (2010), analisis vegetasi adalah cara mempelajari susunan komposisi spesies dan
bentuk struktur vegetasi atau masyarakat tumbuh-tumbuhan. Berdasarkan pengertian tersebut, analisis vegetasi setidaknya mempunyai 2 tujuan umum. Sebagaimana diterangkan oleh Arif Mustakim M.Si, analisis vegetasi bertujuan untuk mengetahui komposisi (susunan) dan struktur (bentuk) vegetasi tumbuhan.

Analisis vegetasi
Sumber: program.wcs.org

Stuktur (bentuk) vegetasi tumbuhan bersifat kualitatif dan kuantitatif. Sifat kualitatif meliputi fenologi (fase pertumbuhan yang dipengaruhi iklim dan lingkungan), fisiognami (warna), stratafikasi (tempat tumbuh tumbuhan), horizontal (pola persebaran), bentuk pertumbuhan (herba, epifit, palm, paku, pohon, liana, dan perdu), kelimpahan (sedikit, sangat sedikit, banyak, dll) serta tingkat fase pertumbuhan). Sedangkan sifat kuantitatif terdiri atas 3 parameter yaitu densitas (kerapatan), frekuensi, dominansi (penutupan), dan indeks nilai penting (INP).

Mahasiswa praktik analisis vegetasi
Sumber: gunungwalat.ipb.ac.id

Dengan mengetahui tujuan analisis vegetasi, terutama mahasiswa Biologi yang mendapat mata kuliah tersebut, akan mempermudah proses praktik lapangan.